Synopsis
Sepulang dari Mekah, Darwis muda (Ihsan Taroreh) mengubah namanya menjadi Ahmad Dahlan. Seorang pemuda usia 21 tahun yang gelisah atas pelaksanaan syariat Islam yang melenceng ke arah Bid’ah /sesat
Melalui Langgar / Surau nya Ahmad Dahlan (Lukman Sardi) mengawali pergerakan dengan mengubah arah kiblat yang salah di Masjid Besar Kauman yang mengakibatkan kemarahan seorang kyai penjaga tradisi, Kyai Penghulu Kamaludiningrat (Slamet Rahardjo) sehingga surau Ahmad Dahlan dirobohkan karena dianggap mengajarkan aliran sesat. Ahmad Dahlan juga di tuduh sebagai kyai Kafir hanya karena membuka sekolah yang menempatkan muridnya duduk di kursi seperti sekolah modern Belanda.
Ahmad Dahlan juga dituduh sebagai kyai Kejawen hanya karena dekat dengan lingkungan cendekiawan Jawa di Budi Utomo. Tapi tuduhan tersebut tidak membuat pemuda Kauman itu surut. Dengan ditemani isteri tercinta, Siti Walidah (Zaskia Adya Mecca) dan lima murid murid setianya : Sudja (Giring Nidji), Sangidu (Ricky Perdana), Fahrudin (Mario Irwinsyah), Hisyam (Dennis Adishwara) dan Dirjo (Abdurrahman Arif), Ahmad Dahlan membentuk organisasi Muhammadiyah dengan tujuan mendidik umat Islam agar berpikiran maju sesuai dengan perkembangan zaman.
Film Sang Pencerah atau 'Pencerahan' untuk bersaing dengan tiga film Indonesia lainnya meramaikan hari libur Lebaran. Film tentang pendiri Muhammadiyah KH Ahmad Dahlan juga memimpin jumlah penonton.
Selama liburan lebaran, selain 'Pencerahan', film Indonesia yang juga memainkan Darah 'Garuda',''string kedua ', dan' Asmara Lihat Can't Hold '. Gambar Multivision Productions (MPV) tidak akan berbicara tentang penonton nomor 'Pencerahan'. Namun, pastikan MPV penonton film yang dibintangi Lukman Sardi banyak paling dibandingkan dengan film Indonesia lainnya.
"Dari empat film-film yang ditayangkan di bioskop, memimpin 'Pencerahan'," kata Humas Multi Gambar Visi Productions (MPV) Aris Muda detikhot saat dihubungi melalui telepon genggamnya, Rabu (2010/09/15).
Mengapa 'Pencerahan' banyak ditonton? Aris memiliki sejumlah analisis. Pertama, ia diharapkan banding terkait dengan film larisnya PP Muhammadiyah Din Syamsuddin ketua anggota Muhammadiyah untuk menonton film 'Pencerahan'.
"Salah satu dari mereka (pembelaan Din), bisa juga dari mulut ke mulut yang telah menonton. Selain itu, ada panggilan dan dorongan," kata Aris.
Aris mengatakan pelajaran memberikan 'Pencerahan' berharga banyak bagi masyarakat Indonesia. "Orang-orang puas dengan film, dia baik. Banyak poin tidak dipahami dengan baik, sehingga sekarang dipahami," kata Aris.
Sementara itu, "Jangan Tahan Bisa Melihat ', sebuah film yang dibintangi Dewi Persik, juga mendapat sambutan positif. Produser Maxima Pictures, Odi Mulya Hidayat, mengungkapkan jumlah penonton bioskop telah melewati target.
"Ya kami adalah sebuah film yang cukup bagus. Kedua terbanyak adalah," kata 'Pencerahan' Odi.Film untuk bersaing dengan tiga film Indonesia lainnya meramaikan liburan Idul Fitri. Film tentang pendiri Muhammadiyah KH Ahmad Dahlan juga memimpin jumlah penonton.
Selama liburan lebaran, selain 'Pencerahan', film Indonesia yang juga memainkan Darah 'Garuda',''string kedua ', dan' Asmara Lihat Can't Hold '. Gambar Multivision Productions (MPV) tidak akan berbicara tentang penonton nomor 'Pencerahan'. Tapi tentu penonton film yang dibintangi Lukman Sardi banyak paling dibandingkan dengan film Indonesia lainnya.
"Dari empat film-film yang ditayangkan di bioskop, memimpin 'Pencerahan'," kata Humas Multi Gambar Visi Productions (MPV) Aris Muda detikhot saat dihubungi melalui telepon genggamnya, Rabu (2010/09/15).
Mengapa 'Pencerahan' banyak ditonton? Aris memiliki sejumlah analisis. Pertama, ia diharapkan banding terkait dengan film larisnya PP Muhammadiyah Din Syamsuddin ketua anggota Muhammadiyah untuk menonton film 'Pencerahan'.
"Salah satu dari mereka (pembelaan Din), bisa juga dari mulut ke mulut yang telah menonton. Selain itu, ada panggilan dan dorongan," kata Aris.
Aris mengatakan pelajaran memberikan 'Pencerahan' berharga banyak bagi masyarakat Indonesia. "Orang-orang puas dengan film, dia baik. Banyak poin tidak dipahami dengan baik, sehingga sekarang dipahami," kata Aris.
Sementara itu, "Jangan Tahan Bisa Melihat ', sebuah film yang dibintangi Dewi Persik, juga mendapat sambutan positif. Produser Maxima Pictures, Odi Mulya Hidayat, mengungkapkan jumlah penonton bioskop telah melewati target.
Genre
Biography | Drama
No comments:
Post a Comment